Outside The Window. #Projek365

Di luar jendela. Aku memandang ke luar jendela untuk mencoba mencari inspirasi menulis. 'Mau kutulis tentang apa hari ini? Apakah ini tentang cerita cinta seperti biasa, atau hanya kisah random?' Aku masih bingung harus menuliskan apa. Sungguh, karena cuaca di luar sedang tidak buruk. Bahkan ini sebenarnya bagus untuk berjalan-jalan dengan disinari terik matahari.

Berdasarkan yang aku baca dari Internet, tentang topik ini. Si penulis di website itu bilang, 'What’s the weather outside your window doing right now? If that’s not inspiring, what’s the weather like somewhere you wish you could be?' membuatku berpikir akan hal sederhana, mengenai cuaca sekarang ini. Panas. Itu yang terlintas seketika. Panas, dan juga sedikit gerah, bila dijabarkan secara detail.

Aku sebenarnya tidak terlalu suka cuaca panas. Tidak benci juga tapi. Cuma, kalau bisa ada angin sepoi-sepoi, diikuti dengan minuman yang bikin semangat macam Chatime atau Coffee Toffee, mungkin akan lebih menyenangkan.

Mantanku pernah bilang, 'enakan musim panas tauk! Karena kalau musim panas, kita bisa keluar jalan-jalan kemana pun! Ga ngedekem di rumah gitu!' Aku mengangguk menyetujuinya, soalnya setiap musim hujan datang, aku selalu lebih memutuskan untuk tinggal di rumah dan mengerjakan yang aku bisa kerjakan dari rumah, menulis misalnya.

Padahal, menulis di rumah itu sebenarnya menyebalkan loh. Bukan, bukannya aku ga bersyukur gitu, cuma karena kalau terlalu sering mengerjakan di rumah, efek yang muncul biasanya adalah bosan, jenuh, dan... buntu. Iya, karena tidak ada yang dilihat kecuali hal yang sama terus menerus.

Kalau jalan-jalan sebenarnya sama menyebalkannya. Karena minimal kita harus mengeluarkan uang. Paling tidak untuk membeli bensin. Kalau sudah tahu tujuannya akan mudah, kalau belum bagaimana? Pusing bukan kepala pasti! Muter-keliling tidak jelas begitu lah istilahnya! Serba salah ya? Hahaha.

But yeah, setiap cuaca punya ceritanya masing-masing. Musim panas aku suka, musim hujan pun tak aku benci. Cuma yang penting, aku suka kalau melewatinya denganmu. Keluar yuk?