When The Game Stands Tall | Review Film

Film yang paling gue suka rata - rata memiliki genre action, atau ga begitu komedi, sisanya kurang begitu suka. Kenapa begitu? Karena hidup ini sudah cukup stress, dan gue ga punya banyak waktu untuk bersedih ataupun harus mikirin hal - hal berat, tapi bukan berarti gue ga pernah liat film dengan genre lainnya ya, cuma jarang saja.

Awalnya, gue nonton film ini di HBO kalau ga salah, kurang menarik, karena cerita yang cukup panjang dan cenderung membosankan, gue sendiri perlu sekitar 2 atau 3 kali baru paham isi dari cerita ini kok, dan baru sadar bahwa film ini BAGUS BANGET! Kalau ga percaya, coba deh googling sinopsisnya, cocok untuk orang yang suka olahraga rugby, dan mau tahu cerita dari salah satu tim rugby yang terkenal dengan tidak pernah kalah.

Inti cerita dari film ini sangat simple, dengan membawa nama sekolah yang tidak pernah kalah dalam permainan rugby, akhirnya membuat tim ini terlena. Kalah beberapa kali dalam pertandingan, bahkan sampai kalah dengan tim terlemah dalam 1 klasemen, membuat seluruh pemain tambah terpuruk. Gue ingat satu kalimat yang mengena dan selalu terngiang di dalam kepala, tentang film ini. "It's not how you fall, it's how you get back up."

Jujur, film ini kalau dibandingkan dengan film - film sejenis, hampir mirip dengan La La Land yang sempat booming beberapa waktu lalu, secara segi cerita dan pembawaan alurnya mirip. Tetapi, kalau dibandingkan dalam hal sinematografi, tentu kalah jauh. Meskipun ada beberapa scene yang epic banget dan ga boleh dilewatkan, secara keseluruhan, film ini dapat bintang 8/10 dari gue. You must watch it, dude.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Puisi berakhiran U

Pecel Lele | Puisi

Saat Mimpimu Lebih Besar Daripada Sebelumnya | 14 Januari 2020